Merajut Kisah Sukses UMKM Sinar Puinlam Kaenka (SPK) Melalui Pameran di Desa Tune

Gambar
  SPK Desa Tune: Merajut Kisah Sukses UMKM Melalui Pameran Desa Tune, Kecamatan Tobu, Kabupaten Timor Tengah Selatan, memiliki segudang potensi, terutama dalam bidang Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Salah satu wadah yang menaungi potensi tersebut adalah Sinar Puinlam Kaenka (SPK). SPK secara konsisten mempromosikan produk-produk unggulan desa melalui pameran-pameran yang telah diikuti sejak tahun 2013. Perjalanan SPK dimulai dengan pameran tenun pada tahun 2013, bertepatan dengan kegiatan Budidaya Lebah Madu Melifera di Desa Tune. Tenun yang dipamerkan merupakan hasil karya mama-mama di desa tersebut. Semangat untuk memamerkan produk lokal berlanjut pada tahun 2015, di mana masyarakat kembali memamerkan tenun pada acara Peresmian PAMSIMAS. Pada tahun 2016, SPK berpartisipasi dalam pameran yang diselenggarakan dalam rangka kunjungan Hellen Keller Internasional di Desa Tune. Setahun berikutnya, pada 2017, masyarakat Desa Tune mengisi pameran pada Festival Budaya di Muiksusu ...

Arid Oematan: Transaksi UBSP Hatsampaot tetap lancar

 





Usaha Bersama Simpan Pinjam sebagaimana Koperasi pada umumnya mempunyai tujuan untuk memajukan kesejahteraan anggota khususnya dan masyarakat pada umumnya serta ikut membangun tatanan perekonomian nasional, dalam rangka mewujudkan masyarakat yang maju, adil dan makmur berlandaskan Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945.

Usaha Bersama Simpan Pinjam (UBSP) Hatsampaot terbentuk pada tanggal 20 Oktober 2022 di Dusun  Bestaumuti Desa Tune Kecamatan Tobu Kabupaten Timor Tengah Selatan.

Sehingga sampai saat ini memiliki 32 anggota dari 15 kepala keluarga, total transaksi keuangan sampai pebruari 2023 berjumlah Rp. 6.082.000,-

Arid Oematan kredit foto Maksi Oematan

Ketua UBSP Hatsampaot Arid Oematan mengatakan bahwa transaksi semakin meningkat oleh sebab itu anggota harus melakukan pinjaman agar perputaran keuangan lancar dan membantu anggota dalam mendukung usaha keluarga.


UBSP Hatsampaot memiliki kegiatan lain seperti memanfaatkan musim hujan untuk menanam tanaman seperti tanaman umur panjang pada lahan Maksi Oematan 800 pohon jati putih, Jefris Baun 2 Are talas, Sinsigus Toherma Olla 2 are King Grass, Nahor Anin 200 Pohon pinang, Absalom Olla 200 Pohon pinang dan kelapa, Derven Olla 2 Are King Grass, Aleksander Fallo 400 Pohon Jati Putih, Bertha Oematan 2 are king grass, Ardian Oematan 500 pohon jati putih, Finsensius Selly 2 Are king grass, Semri Sonbai 300 pohon jati putih, Lukas Ballan 2 are king grass, Invensius Oematan 300 Pohon Pinang, Yuliana Sonbai tanaman Hortikultura dan Arid Oematan 2 are king grass. Kegiatan tersebut menjadi rutinitas mulai bulan nopember sampai bulan mei tahun berjalan. Bahwa desa tune masih terdapat lahan tidur yang tidak di olah secara baik,
Lahan tidur adalah lahan pertanian yang sudah tidak digunakan selama lebih dari dua tahun. Lahan tidur umumnya merupakan sebuah bagian dari sistem peladangan berpindah di mana petani membuka hutan, menanamnya selama beberapa musim tanam, dan meninggalkannya untuk membuka lahan baru.  Lahan tidur sering kali berupa lahan yang kritis dan miskin nutrisi sehingga sulit untuk ditanami tanaman penghasil pangan maupun tanaman pertanian lain yang cepat menghasilkan.

Penulis        : Arid Oematan

Editor          : Arid Oematan

Kredit Foto  : Jefris Baun, Invensius Oematan dan Maksi Oematan

Foto Bersama saat transaksi di rumah bapak Absalom olla 





 


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pe'Ot ai Nu'an Ume Puinlam Kaenka

Kesaksian Tanah Suku Mamoh

Pelatihan Pengelolaan Ekonomi Tumah Tangga